Nasrudin menghadiri sebuah pesta. Tetapi karena hanya memakai pakaian
yang tua dan jelek, tidak ada seorang pun yang menyambutnya. Dengan
kecewa Nasrudin pulang kembali.
Namun tak lama, Nasrudin kembali dengan memakai pakaian yang baru dan
indah. Kali ini Tuang Rumah menyambutnya dengan ramah. Ia diberi tempat
duduk dan memperoleh hidangan seperti tamu-tamu lainnya.
Tetapi Nasrudin segera melepaskan baju itu di atas hidangan dan berseru, “Hei baju baru!!,
makanlah! Makanlah sepuas-puasmu!”
Ketika orang2 pada bertanya kepada nashruddin, iapun memberikan alasan: “Ketika aku datang dengan baju yang
tadi, tidak ada seorang pun yang memberi aku makan. Tapi waktu aku
kembali dengan baju yang ini, aku mendapatkan tempat yang bagus dan
makanan yang enak. Tentu saja makanan ini hak bajuku. Bukan untukku.”