Polaroid

kategori puisiku, Renunganku

Gusti..

 Ya gusti..
Dengan serendah rendahnya hamba bertanya..
Berapakah harga cerah pagiMu ini..
Berapakah harga sinar mentariMu..
Berapakah harga nafas sepanjang hari yg harus ku bayar?
Sungguh hamba ini tak tahu malu mengantongi nikmat2,
dan mengkufurinya dg sebejad bejadnya sifat..

Ya gusti..
Dengan serendah rendahnya hamba bertanya..
Berapakah harga mata ini, harga mulut ini,
harga hidung dan kuping ini..
Betapa paduka maha eman memberi fungsi
seluruh organ tubuh tak terkecuali..
Dan hamba sendiri sibuk mementingkan nafsu2 dan keinginan hati,

Ya gusti..
kepada panggilanMu hamba menggeliat bermalas malas,
dan kepada api murkaMu hamba menyambut dengan bergegas gegas,

Ya gusti..
Tak satu amalpun yang dapat hamba andalkan
untuk sekedar mencium harum surgaMU,
untuk sekedar tidak bertatap muka dengan
malaikat malikMU di neraka
Kecuali lautan Maghfiroh, ampunan dan kasih
sayangMu yang tiada terkira

Kembali ke post
Komentar
[13/09/13] veronica stevani :

..jeniuss sanget kang njenegann niku ... :)

[24/07/13] Welut Ngarid :

Masya Allah kng,,
sngguh indah kalimat tafakur-y..bkin grentes mili

[20/06/13] indah.l :

yA aLLaH. . . . .
SuNg6uH saYanX.a eNgKau kPd QhUe. . . . . .
QhUe SdR aQhUe bNyAk SLaH kpD mHuE. . . . .
Ma'aFkAn smUa kSaLahAn QhUe dAn tMeN'' d! MDA ya aLLaH. . . .
Am!n-am!N yA r0baL aLaM!N. . . .


UNDER MAINTENANCE
Balik maning ke Awwal
TOP RANK21:54Mozilla